Senin, 06 Februari 2017

Twist Ending ‎

sumber gambar: google

Kita akan terkejut dengan twist ending dengan cerita fiksi yang tertuang di fiem-filem, cerpen, novel atau flash fiction. Salah satu judul filem yang pernah saya tonton yang memiliki twist ending adalah now you see me, tentu terdapat ide yang saya tidak setuju dengan apa yang disampaikan di filem tersebut. ok, lagi pula disini saya tidak akan membahas filem itu.

Simpelnya, twist ending adalah akhir atau ending yang tak disangka/tak terduga. Artinya kita akan terkejut ketika mengetahui ending dari sebuah karya fiksi baik bentuk tulisan atau audio visual seperti filem. Sekarang bayangkan jika twist ending terjadi dalam kehidupan nyata. Apa yang akan terjadi? Memang kita akan merasa terkejut berkali-kali. Tapi keterkejutan adalah kata yang masih umum, artinya bisa terkejut karna bahagia/terharu atau sebaliknya, terkejut dan membuat kita merasa gagal, sedih atau kecewa.
Tapi, saya ingat, ayat:
فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا
“maka sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan” (Q.S. Ash-Sharh: 5)

bahkan Allah mengulangnya dua kali dalam surat yang sama, tak hanya sekedar mengulang, tapi juga menegaskan, yang membuktikan “benar-benar”. Ya, dalam bahasa Arab, kata inna adalah  huruf taukid. Maka arti yang sebenarnya adalah “sesungguhnya bersama kesulitan (benar-benar) ada kemudahan. Hmmm, saya memang bukan ahli tafsir, hanya sedikit tahu tentang bahasa arab, jika ada yang salah, mohon teman-teman mengoreksinya ya, hehe J.

Lalu apa hubungannya dengan twist ending? Sebenarnya bentuk twist ending yang seperti apapun, baik yang membuat kita terkejut senang dan bangga atau malah sebaliknya, pada hakikatnya bagi saya sendiri tidak ada bedanya. Karna sekalipun dalam hidup terdapat twist ending yang tak menggenakkan atau terasa lebih sulit, sebenarnya kemudahan dan kegemiraan sedang membersamai twist ending yang tidak mengenakkan tadi. Karna firmanNya “Fa Inna ma’a al ‘usri yusra”. Bukankah itu yang harus diyakini oleh seorang muslim?

Dalam konsep rezeki, twist ending mungkin sudah tidak asing lagi. Ingat firmanNya bahwa rezeki itu min haitsu laa yahtasib?
وَ يَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

“Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya.”( Q.S. ath-Thalaaq: 3)

Ya, saya setuju laa yahtasib adalah twist ending, artinya tidak disangka-sangka dan membuat kita terkejut. Memang hanya Allah yang maha pemberi kejutan yang handal, setuju? Kabar baiknya, banyak yang bilang jika ternyata rezeki tidak hanya berbentuk uang. Bahkan kita bisa bernafas sampai detik inipun adalah sebuah rezeki, saya bisa menulis tulisan ini adalah rezeki yang diberikan Allah.

Sepenuhnya saya yakin, bahwa Allah selalu memberikan twist ending yang mengharukan atau menyenangkan hambaNya, tapi terkadang kita tidak menyadari hal itu, ah tidak, bukan kita tapi mungkin saya saja. J

Salam, langit Biru